Ciri-Ciri :
1. Kurang adanya persatuan/bersifat kedaerahan
2. Faktor persenjataan masih sangat sederhana
3.
Pemimpin
perjuangan adalam pemimpin daerah atau golongan bangsawan
4.
Pendidikan rakyat yang masih rendah, sehingga
satu-satunya cara untuk mengusir penjajah adalah dengan perang senjata. Mereka
baru terpikir untuk menyerang secara politik baru setelah berdirinya boedi
otomo tahin 1908 (kebangkitan)
Beberapa perjuangan sebelum tahun 1908
1.
Perjuangan melawan portugis
a. Perjuangan rakyat malaka
pada tahun 1511 dibawah pimpinan sultan mahmud ryah 1 melakukan
perlawanan terhadap portugis. Akhirnya malaka jatuh ke tangan portugis 1511
b. perjuangan rakyat johor
dimpimpin oleh Alaudin zri'ayat Syah 22
mulai tahin 1530 kemudian dilanjutkan abdul jalil syah 1 dapat menangkis
serangan Portugis
c. perjuangan rakyat Demak
dipimpin oleh Dipati Unus pada tahun
1512 - 1523. Melakukan perlawanan terhadap Portugis dibantu oleh armada aceh,
Palembang, dan Bintan. Berusaha merebut kembali Malaka namun tidak berhasil
d. Perjuangan rakyat maluku
Berhasil menaklukkan malaka
tahun 1511 kemudian menuju maluku utara karena sebagai penghasil rempah-rempah.
Portugis mengadakan hubungan dengan Sultan Hairun dari Ternate. Portugis ternyata
memonopoli perdagangan, ememras dan menindas rakyat. Sehingga membuat rakyat
melakukan perlawanan
e. Perjuangan rakyat sunda kelapa
Fatahillah seorang ulama dari
demak menyebarkan agama islam di Jawa Barat memimpin rakyat melakukan perlawnan
terhadap portugis. Tahun 1527 Fatahillah menyerang orang-orang Portugis di
Sunda Kelapa dan berhasil mengalahkannya. Portugis terusir kembali ke Malaka.
Sunda Kelapa diganti menjadi Jayakarta oleh Fatahillah kemudian berdirilah
kerajaan Banten
2.
Perjuangan Menentang Penjajah Belanda
perjuangan
menentang Belanda menggunakan kekerasa senjata diukai sejak awal abad ke tujug
belas sampai abad dua puluh.
Pada
abad ke-16 penentangan dilakukan oleh :
·
Sultan
agung dari mataram (1613-1645)
·
Sultan
Hasanudidin (1667)
·
Sultan
Ageng Tirtayasa (1684)
·
Sultan
iskandar muda (1670)
·
dll
Yang
berjuang pada abad ke-19 antara lain.
·
Pattimura
dari Maluku (1817)
·
Pangeran
Diponegoro (1825-1830)
·
Imam
Bonjol
·
Pangeran
Antasari
·
dll
http://www.slideshare.net/rahayuwullandari/makalah-perjuangan-bangsa-indonesia-sebelum-dan-sesudah-kebangkitan-nasional-1908
